RIAU (RA)- Wakil Ketua Fraksi Nasdem DPR Johnny G Plate berpendapat lembaga DPR saat ini dihujam dua rudal mematikan dalam sepekan.

Pertama terjadinya pemukulan anggota komisi VII DPR Mustofa Abubakar terhadap Wakil Ketua Komisi VII Muljadi saat raker dengan Menteri ESDM, Rabu (8/4) petang.

Kedua, penangkapan dalam operasi tangkap tangan (OTT) anggota DPR oleh KPK terhadap anggota komisi IV dari F-PDIP Ardiansyah di Sanur, Bali, Kamis (9/4) malam.

"(DPR-red) Ditembak dua rudal yang luar biasa, yakni adu jotos dan suap. Rudal itu kembali mencampakkan marwah dan martabat DPR, " ujar Johnny G Plate, saat memberikan sambutan sebelum seminar yang digelar oleh Fraksi Nasdem di ruang KK II DPR Jakarta, Jum'at (11/4).

Terkait dua kasus tersebut, politisi dan anggota DPR Nasdem diinstruksikan dan berkewajiban untuk bekerja mengembalikan marwah dan martabat lembaga DPR. Untuk mencapai hal itu, maka seluruh legislator diharuskan membaca sepenuhnya UU MPR/DPR/DPRD (MD3) agar dalam penyelenggaraan tugasnya sebagai wakil rakyat sesuai dengan fungsi DPR untuk mengembalikan martabat dan marwah DPR.

"Fraksi Nasdem telah menginstruksikan seluruh anggota DPR dari Fraksi Nasdem wajib mengembalikan marwah dan martabat lembaga DPR. Karena itu mereka diwajibkan kembali membaca UU MD3 agar selama menjalankan tugasnya sesuai fungsi DPR," ujarnya.

Laporan : romg